Profile
Pacitan – Ririn Subiyanti, Sosok perempuan tangguh yang sudah tidak asing lagi untuk masyarakat Pacitan. Dalam hajatan Pemilu 2019 beliau ikut andil dalam pencalonan anggota legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Pacitan yang mewakili Daerah Pemilihan 1 Pacitan (Pacitan-Pringkuku). Jauh sebelum hiruk pikuk Pesta demokrasi yang sebentar lagi akan digulirkan, sosok Ririn Subiyanti sudah malang melintang dalam 3 aspek penting, yaitu dalam bidang Ziswaf (zakat), Pendidikan Anak, dan dakwah emak-emak. Dalam tiga aspek tersebut jam terbang Ririn Subiyanti sudah benar-benar mendarah daging. Atau kalau kata Malcolm Gladwell dalam bukunya “Outliers”, Bu ririn Subiyanti telah melampaui 10000 jam yang menjadikannya ahlinya ahli dalam 3 bidang tersebut.
1. Ziswaf
Ririn Subiyanti, Sosok yang sudah sejak tahun 1998 berkecimpung dalam bidang Ziswaf melalui Yayasan Ar-Rahmah. Baginya, Ziswaf merupakan energi besar yang dimiliki umat islam yang menyimpan potensi kebaikan untuk kemaslakhatan umat. Dalam beberapa tahun terakhir beliau dipercaya oleh kementrian agama Kabupaten pacitan untuk menjadi penyuluh dalam bidang Ziswaf.
Dengan banyaknya Badan Amil Zakat di Kabupaten Pacitan, tentu ini merupakan hal yang positif untuk perkembangan Ziswaf di Kabupaten Pacitan. Dan beliau punya mimpi besar untuk menyatukan energi langkah dari berbagai Badan Amil Zakat yang ada di kabupaten Pacitan agar lebih memberdayakan dan tepat sasaran. Karena selama ini masing – masing Badan Amil Zakat bergerak tanpa ada satu komando yang menyatukan. Dampaknya banyak dijumpai penyaluran Zakat yang kurang efektif. ada yang menerima dobel, di sisi lain ada pula yang berhak namun malah tidak terjangkau.
2. Pendidikan Anak
Masa anak – anak adalah masa – masa emas, tidak boleh dilewatkan kecuali dengan kebaikan. Baginya, masa anak – anak dalah masa – masa krusial untuk pendidikan seseorang. Karir mungkin bisa gagal, bisnis mungkin bisa bangkrut, toh masih bisa diulang,.. kalau mendidik anak, harus berhasil. Karena masa kanak – kanak tidak bisa diulang. Kecintaannya dalam dunia pendidikan anak membuatnya menempuh pendidikan S1 PG PAUD Univ Ronggolawe Tuban. Dalam perjalannya kemudian beliau mendirikan Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini ( LPAUD ) Cinta Ananda, yang juga dilengkapi dengan Taman Penitipan anak (TPA) dan Kelompok Bermain (KB).
3. Dakwah Emak-emak
Dalam aspek terakhir ini, sosok Ririn Subiyanti adalah Primadona bagi Ibu – ibu Muslimah. Dalam rentang 20 tahun terakhir, Sudah puluhan majelis yang beliau bina, ratusan pengajian yang beliau datangi untuk berbagi ilmu di dalamnya. Menyentuh sisi emak-emak merupakan titik krusial dalam membangun sebuah masyarakat yang madani.
=======================
.
Aku meminta kekuatan, dan Allah memberiku kesulitan untuk membuatku semakin kuat.
Aku bertanya tentang kebijaksanaan, dan Allah memberiku masalah untuk diselesaikan.
Aku meminta untuk kemakmuran, dan Allah memberiku tenaga untuk bekerja.
Aku meminta keberanian, dan Allah memberiku rintangan untuk diatasi.
Aku meminta cinta, dan Allah memberiku orang-orang yg bermasalah untuk dibantu.
Aku meminta nikmat, dan Dia memberiku peluang.
Aku tidak meminta apa-apa untuk diriku, tetapi Aku menerima semua apa yg kubutuhkan.
~ Salahuddin Al-Ayubi
Comments
Post a Comment